Thursday 15 December 2011

Taipei Day #14



Rabu memang jadwal yang paling padat di antara hari-hari lainnya. bagaimana tidak, saya harus berangkat pagi sekali karena tiap hari Rabu di sekolah ini ada semacam kegiatan rutin seperti upacara dan penyampaian pengumuman lainnya. Di hari tersebut, pihak sekolah sengaja meluangkan jadwal untuk pertunjukkan mengenai kebudayaan dari masing-masing pengajar pendatang. Selain itu, hari Rabu ini juga jadwal saya nonstop 4 jam dari sehabis kegiatan rutin di Students Activity Center sampai break lunch.

Sehabis duduk dan menyimpan laptop di atas meja kerja saya, saya merasa sangat malas dan tidak ada gairah untuk mengajar, sampai akhirnya saya memaksakan diri untuk masuk ke kelas. Saya mengajar anak kelas 3 level medium. Saya mengajarkan mereka mengenai countable and uncountable noun. Dan mood saya berubah menjadi positif ketika jam berikutnya saya mengajarkan mereka menyanyi hello how are you dan mengenai adjective. AH.. Senangnya.

Dan kesenangan saya semakin menjadi ketika para guru dan kepala sekolah mengajak saya dan teman sekamar saya ke acara perpisahan sekolah ini di tempat yang sangat jauh. Saya sangat senang!!!

Perjalanan itu memakan waktu 3 jam perjalanan. Dari ujung ke ujung. Tapi saya sangat benar-benar menikmati perjalanan itu. Kalian tahu? saya sangat bangga terhadap Taiwan. Negara ini sangat berkembang. Very developed. Saya suka jalan tol disini. Saya suka sistem lalu lintas disini. Minggu lalu saya naik mobil sang pastur yang dari Indonesia yang mengantarkan saya dan teman sekamar saya pulang stetelah teman sekamar saya ibadah di gereja. Saya melihat ada kamera online di depan kaca mobilnya. Dia bilang bahwa merupakan suatu kewajiban untuk memiliki alat tersebut karena pada saat nanti jika ada sesuatu kecelakaan atau hal lainnya, kita bisa mengetahui kejadian tersebut dengan sangat jelas. Yaa.. Semacam saksi mata atau barang buktinya. Dan kemarin, saya naik mobil sang supervisor. Ada semacam dudukan kartu berwarna merah. Hal itu berguna untuk membayar biaya tol. Jadi kita hanya melintas gapura tol. Kita tidak perlu berhenti karena di gapura tersebut sudah terpasang sensor yang akan mensensor kartu tersebut. DI dalam kartu tersebut mungkin terdiri dari banyaknya kredit yang kita depositkan. Canggih bukan?

Hal lain yang saya kagumkan dari jalan tol di Taiwan ini adalah rest arenya. Begitu besar dan rapi. Super! Saya suka! Mall nya mungkin biasa saja. Tapi susunan tempat parkir dan segala sesuatu yang berkaitan dengan peraturan itu sangat rapi.

Saya rasa, setiap satu jam sekali, semua pengendara harus berhenti di rest area meskipun hanya untuk membeli air mineral. Mungkin karena itulah tingkat kecelakaan di Taiwan sangat rendah. Menarik bukan?

Kalian tahu? saya hampir tidak berhenti mengunyah kemarin. Setiap berhenti di rest area, ada saja yang saya  kunyah. Hahaha..

Oya, sudahkan saya menceritakan tentang proses pembuangan sampah di Taiwan? Taiwan merupakan peringkat kesatu (atau mungkin kedua, saya lupa) negara yang memiliki proses daur ulang yang sangat baik. Bagaimana tidak.. Untuk membuang sampah, ada beberapa tahapnya. Ada 4 kaleng atau  4 wadah sampah. Kita tidak boleh sembarang membuang sampah. Padahal bagi saya, saya memiliki niat untuk membuang sampah pada tempatnya saja sudah syukur.. Tapi ini? saya masih perlu memisahkan sampah-sampah tersebut ke dalam golongan-golongannya yang tepat. Jadi, keempat wadah tersebut diantaranya adalah; sampah untuk kertas, untuk plastik dan botol, untuk kardus atau karton, dan untuk kaleng. Sedangkan sampah basah dan makanan, berbeda lagi. entah dimana.. See? Complicated enough, rite? Dan yang paling saya kesalkann juga adalah, saya harus mencuci terlebih dahaulu sampah-sampah tersebut sebelum saya memasukannya ke dalam tempat sampah. Sakit jiwa!!! Tapi saya rasa, hal tersebut hanya berlaku di sekolah saya ini. Jika kita sedang berada diluar, saya rasa kita tidak perlu mencucinya. Oke. Hidup sehat demi lingkunga. Huff.

Well, kembali ke perjalanan..
Banyak sekali yang saya ingin ceritakan tentang pengalaman saya kemarein. Mungkin akan saya lanjutkan di postingan selanjutnya ya!






No comments:

Post a Comment